PMO18-TI16A-P4-PENGENALAN JSON PARSER

PEMROGRAMAN MOBILE 2

KELOMPOK 4

Anggota Kelompok :

  1. Permadi Endro  (16.11.0183)
  2. Ikur Tri Iswara  (16.11.0189)
  3. Khilmi Choerul Fuadi  (16.11.0196)
  4. Fajar Aji Permana  (16.11.0220)
  5. Gilang Dwi Prasetyo  (16.11.0227)
  6. Fathurrohman  (16.11.0249)
  7. Nur Ali Firdaus  (16.11.0258)
  8. Lanang Rizqi A  (16.11.0260)
  9. Ferry Putra Wijaya  (16.11.0261)
  10. A. Deva Mayyella  (16.11.0265)
  11. Gatra Wira Malik  (16.11.0269)

Pengenalan JSON

JSON (JavaScript Object Notation) adalah format pertukaran data yang ringan, mudah dibaca dan ditulis oleh manusia, serta mudah diterjemahkan dan dibuat oleh komputer.

Format ini dibuat berdasarkan bagian dari Bahasa Pemprograman JavaScript, standar ECMA-262 edisi ke 3 desember 1999

JSON sendiri dapat diartikan sebagai teks dengan format tertentu yang digunakan untuk memfasilitasi pertukaran data antar bahasa pemrograman.

JSON merupakan format teks yang tidak bergantung pada bahasa pemprograman apapun karena menggunakan gaya bahasa yang umum digunakan oleh programmer keluarga C termasuk C, C++, C#, Java, JavaScript, Perl, Python dll. Oleh karena sifat-sifat tersebut, menjadikan JSON ideal sebagai bahasa pertukaran-data.

Kelebihan JSON

  • Ukuran lebih kecil dibanding XML, efeknya transfer data lebih cepat dan lebih hemat resource, terutama bandwidth
  • JSON adalah format data bawaan di Javascript, artinya jike data dari server di kirim ke client , dan client menggunakan javascript, maka tidak perlu library tambahan untuk memprosesnya
  • Dibanding XML, format JSON lebih sederhana.
  • library JSON ada di setiap bahasa pemrograman sehingga memudahkan programer yang berbeda bahasa pemrograman.

Method dalam JSON

  • Metode getJSONObject mengembalikan objek JSON. Metode getString mengembalikan nilai string kunci yang ditentukan. Terlepas dari metode ini, ada metode lain yang disediakan oleh kelas ini untuk file Parsing JSON yang lebih baik. Diantaranya :
  • get(String name) : Metode ini hanya Mengembalikan nilai tetapi dalam bentuk jenis Objek.
  • getBoolean(String name) : Metode ini mengembalikan nilai boolean yang ditentukan oleh kunci.
  • getDouble(String name) : Metode ini mengembalikan nilai ganda yang ditentukan oleh kunci
  • getInt(String name) : Metode ini mengembalikan nilai integer yang ditentukan oleh kunci.
  • getLong(String name) : Metode ini mengembalikan nilai panjang yang ditentukan oleh kunci.
  • length() : Metode ini mengembalikan jumlah pemetaan nama / nilai dalam objek ini.
  • names() : Metode ini mengembalikan larik yang berisi nama string dalam objek ini

 

  • MethodonPreExecute() : Dipanggil sebelum eksekusi (sebelum pemanggilan HTTP). Disinilah kita bisa inisialisasi Progress Dialog, karena method ini berjalan di Main Thread.
  • Method doInBackground() : Dipanggil saat pemanggilan HTTP, disinilah kita melakukan proses untuk mendapatkan data dari JSON dan memparsing nya. Dalam kasus ini kita pakai method yang sudah kita buat, yaitumakeServiceCall().
  • Method onPostExecute() : Diapnggil setelah eksekusi (setelah pemanggilan HTTP). Disini kita hilangkan Progress Dialog dan menampilkan data ke dalam ListView kita dengan menggunakan Adapter.

Bentuk JSON Parser

  1. Objekadalah sepasang nama/nilai yang tidak terurutkan. Objek dimulai dengan{ (kurung kurawal buka) dan diakhiri dengan } (kurung kurawal tutup). Setiap nama diikuti dengan : (titik dua) dan setiap pasangan nama/nilai dipisahkan oleh , (koma).
  2. Larik adalah kumpulan nilai yang terurutkan. Larik dimulai dengan [ (kurung kotak buka) dan diakhiri dengan ] (kurung kotak tutup). Setiap nilai dipisahkan oleh, (koma).
  3. Nilai(value) dapat berupa sebuahstring dalam tanda kutip ganda, atau angka, atau true atau false atau null, atau sebuah objek atau sebuah larik. Struktur-struktur tersebut dapat disusun bertingkat.
  4. Stringadalah kumpulan dari nol atau lebih karakter Unicode, yang dibungkus dengan tanda kutip ganda. Di dalam string dapat digunakanbackslash escapes “\” untuk membentuk karakter khusus. Sebuah karakter mewakili karakter tunggal pada string. String sangat mirip dengan string C atau Java.
  5. Angkaadalah sangat mirip dengan angka di C atau Java, kecuali format oktal dan heksadesimal tidak digunakan.

 

Library

  • Gson : Gson adalah Java library yang digunakan untuk membuat serial dan deserialisasi objek Java dari dan ke JSON. Tugas yang sering harus Anda lakukan jika berkomunikasi dengan API. Kami kebanyakan menggunakan JSON karena ringan dan jauh lebih sederhana daripada XML.
  • Retrofit mengubah REST API Anda menjadi antarmuka Java.” Ini adalah solusi elegan untuk mengatur panggilan API dalam sebuah proyek. Metode permintaan dan URL relatif ditambahkan dengan anotasi, yang menjadikan kode bersih dan sederhana.
  • EventBus adalah library yang menyederhanakan komunikasi antara berbagai bagian aplikasi Anda. Misalnya, mengirim sesuatu dari Aktivitas ke Layanan berjalan, atau interaksi yang mudah antara fragmen. Berikut ini contoh yang kami gunakan jika koneksi Internet terputus, menunjukkan cara memberi tahu suatu aktivitas:
  • ActiveAndroid Adalah ORM untuk Android. Ini adalah abstraksi terhadap SQLite yang memungkinkan Anda berkomunikasi dengan database di perangkat tanpa menulis pernyataan SQL. Objek yang memanjang ActiveAndroid Model dapat disimpan ke database

 

Langkah – langkah pembuatan Project

  1. Setelah kita membuat project, kita ke Android Manifest, lalu permissionnya kita ganti internet, agar dapat konek dengan internet
  2. Untuk menghandle koneksi dan mendapatkan json dari URL, kita buat Class dengan HttpHandler.java
  3. Kemudian kita tambahkan ListView pada activity_main.xml
  4. Jangan lupa juga kita buat view untuk tiap list item di list view nya. Buat file layout dengan nama list_item.xml
  5. Setelah itu, buka MainActivity.java dan kita deklarasikan dahulu variabel - variabel untuk listview.
  6. Jika sudah, kita jalankan projectnya. Hasilnya seperti dibawah ini :

Link PPT : PMO-P4-Pengenalan JSON

Link Project : Project